Apa Itu Sleep Paralysis/Ketindihan? Berikut Pnejelasannya


Halo guys, kembali lagi di postingan blog gua. Sebelumnya gua mau tanya kepada kalian semua, apakah kalian pernah tiba-tiba terbangun dalam tidur kalian dan mendapati tubuh tidak bisa digerakkan serta diiringi dengan sesak nafas seakan ada yang menindih tubuh kalian? Jika, kalian pernah mengalami hal tersebut, maka gua ucapkan selamat karena kalian telah mengalami sebuah peristiwa yang disebut ketindihan.

Ketindihan atau yang nama kerennya disebut dengan sleep paralysis, bisa terjadi pada siapa saja tanpa memandang bulu. Dan di postingan blog kali ini, gua akan bahas tentang sleep paralysis atau ketindihan, yang sepertinya menarik untuk kita bahas bersama. Oke, tanpa panjang lebar lagi, kalian simak saja artikel berikut.

Apa itu sleep paralysis?

Sleep paralysis sebenarnya adalah suatu kondisi di mana otak dan tubuh mengalami ke tidak sinambungan satu sama lain, sehingga menyebabkan otak dalam keadaan terjaga tetapi otot-otot tubuh masih belum siap atau belum aktif. Hal ini terjadi karena adanya gangguan pengiriman sinyal antara otak dan tubuh kita. Otak sudah mengirimkan sinyal, tetapi otot-otot tubuh gagal merespons sinyal tersebut dan terjadilah apa yang dikenal dengan sleep paralysis.

Apa saja penyebab kita mengalami sleep paralysis?

Sleep paralysis sering kali dikaitkan dengan hal-hal yang bersifat supranatural. Konon katanya saat kita mengalami sleep paralysis dikarenakan adanya gangguan makhluk halus yang menindihi tubuh kita sehingga tidak bisa bergerak. Namun, di samping hal tersebut ternyata penyebab sleep paralysis bisa dijelaskan secara medis. Ada beberapa penyebab yang bisa membuat kita mengalami sleep paralysis, apa saja penyebabnya? Mari kita cari tahu.

1. Gangguan  tahapan tidur

Pada saat kita tertidur ada beberapa tahapan yang akan kita lalui. Namun, pada kasus sleep paralysis kita mengalami gangguan pada saat tahap REM (Rapid Eye Movement). Di tahap REM ini kita dapat mengalami mimpi serta otot-otot pada tubuh kita menjadi tidak aktif.

Di saat kalian tiba-tiba terbangun pada tahap REM, maka di saat itulah kalian akan mengalami sleep paralysis. Penyebab kalian tidak bisa bergerak pada saat terjadi sleep paralysis dikarenakan otak masih belum menyampaikan sinyal bangun kepada tubuh dan hal itulah yang menyebabkan tubuh kalian kaku, sulit bernafas, dan sulit untuk berbicara.

2. Mengalami tekanan psikologis

Ternyata tekanan psikologis berupa stres berat, cemas, dan depresi juga menjadi salah satu penyebab kalian mengalami sleep paralysis. Sebaiknya sebelum tidur kalian bisa menenangkan diri sejenak dan mengatur nafas untuk mengurangi tekanan yang kalian alami  seharian ini. Selain itu, berpikirlah positif kalau esok hari semuanya pasti akan baik-baik saja. Dan jangan lupa juga untuk melakukan adab sebelum tidur dan membaca doa.

3. Pola tidur yang kurang teratur

Pola tidur tentunya akan sangat berpengaruh terhadap kualitas tidur kalian. Orang yang kebanyakan begadang atau kurang tidur biasanya akan lebih rentan untuk mengalami sleep paralysis. Sebaiknya kalian memperbaiki pola tidur kalian, beristirahatlah yang cukup agar kualitas tidur kalian juga bisa menjadi lebih optimal.

4. Posisi tidur
Ternyata posisi tidur juga menjadi salah satu penyebab terjadinya sleep paralysis. Posisi yang paling rentan untuk mengalami sleep paralysis adalah posisi terlentang. Namun, tidak menutup kemungkinan posisi tidur yang lain juga memiliki risiko demikian. Intinya carilah posisi yang paling nyaman untuk kalian tidur. Jika, mengikuti teladan dari Rasulullah, kalian bisa tidur miring menghadap kanan ke arah kiblat.

Bagaimana cara mengatasi sleep paralysis?

Jika di dalam tidur, kalian tiba-tiba mengalami sleep paralysis. Maka, hal pertama yang harus kalian lakukan adalah jangan panik. Dilansir dari sebuah jurnal Clinical Psycological Science, apabila kita panik di saat mengalami sleep paralysic, itu justru akan memperparah kondisi sleep paralysis kalian. Kembali lagi pada penyebab sleep paralysis, yaitu gangguan psikologis berupa stres dan cemas. Kalau kalian merasa panik, ya pastinya akan memperburuk kondisi kalian.

Ada baiknya saat kalian mengalami sleep paralysis, cobalah untuk mengatur nafas kalian. Tetaplah tenang sampai nafas kalian kembali normal. Selain itu, kalian juga bisa mencoba untuk mengerakkan jari-jari kaki atau tangan kalian. Pada dasarnya sleep paralysis adalah bagian dari gangguan tahapan tidur yang kurang sempurna. Seiring berjalannya waktu, maka sleep paralysis pun akan perlahan hilang juga nantinya. Jadi, jangan panik saat kalian mengalami sleep paralysis, ya.

Jika, kalian tidak ingin mengalami sleep paralysis ada baiknya kalian menghindari penyebab-penyebab yang sudah dipaparkan tadi. Kalian bisa tidur dengan lebih teratur, mendengarkan musik penenang sebelum kalian tidur, mengatur pola makan yang seimbang dan juga berolahraga secara teratur. Dengan begitu, diharapkan gangguan berupa sleep paralysis dapat diminimalisir.

Oke, mungkin itu saja yang bisa gua sharing tentang sleep paralysis. Semoga artikel kali ini dapat memberikan manfaat untuk kalian semua. Intinya, aturlah pola tidur kalian dengan teratur dan berdoalah sebelum kalian tidur, agar terhindar dari fenomena yang dinamakan dengan sleep paralysis ini. Oke, sekian dari gua, kita ketemu lagi di postingan blog gua berikutnya. BYE!

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Belum ada Komentar untuk "Apa Itu Sleep Paralysis/Ketindihan? Berikut Pnejelasannya"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel